Kurikulum Deep Learning
Pengertian Kurikulum Deep Learning
Kurikulum
Deep Learning adalah pendekatan pendidikan yang dirancang untuk meningkatkan
pemahaman siswa melalui metode pembelajaran yang lebih mendalam dan interaktif.
Pendekatan ini berfokus pada tiga pilar utama: Mindful Learning, Meaningful
Learning, dan Joyful Learning.
- Mindful Learning: Pilar ini menekankan
pentingnya kesadaran dalam proses belajar, di mana siswa didorong untuk
aktif berdiskusi dan bereksperimen. Guru tidak hanya menyampaikan teori,
tetapi juga membantu siswa memahami relevansi materi dengan kehidupan
sehari-hari.
- Meaningful Learning: Dalam aspek ini, siswa
diajak untuk memahami alasan di balik setiap materi yang dipelajari.
Misalnya, guru dapat menjelaskan bagaimana konsep matematika dapat
diterapkan dalam pengelolaan keuangan atau logistik, sehingga siswa merasa
termotivasi untuk belajar.
- Joyful Learning: Pilar ini berfokus pada
menciptakan pengalaman belajar yang menyenangkan dan memuaskan. Contohnya,
guru dapat mengadakan simulasi atau diskusi saat belajar sejarah agar
siswa tidak hanya menghafal fakta tetapi juga memahami konteks dan makna
dari pelajaran tersebut.
Contoh
Penerapan Kurikulum Deep Learning
Penerapan
kurikulum ini melibatkan integrasi ketiga elemen utama tersebut dalam proses
belajar mengajar. Misalnya, seorang guru dapat meminta siswa untuk menciptakan
suatu karya sambil menghitung biaya pembuatan dan bahan-bahan yang diperlukan.
Kegiatan semacam ini tidak hanya membuat siswa terlibat secara aktif tetapi
juga mengaitkan pembelajaran dengan situasi nyata dalam kehidupan mereka.
Perbedaan
dengan Surface Learning
Kurikulum
Deep Learning berbeda secara signifikan dari pendekatan surface learning
(pembelajaran permukaan). Surface learning cenderung membuat siswa hanya
menerima informasi tanpa berpikir kritis, fokus pada hafalan, dan pasif dalam
proses belajar. Sebaliknya, deep learning mendorong siswa untuk aktif
berinteraksi dengan materi pelajaran, mencari konsep baru, serta menerapkan
pengetahuan mereka ke situasi lain sebagai bagian dari pembelajaran seumur
hidup.
Dengan
demikian, Kurikulum Deep Learning bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar
yang lebih bermakna dan menyenangkan bagi siswa melalui pendekatan yang lebih
holistik dan interaktif.
Top 3
Authoritative Sources Used in Answering this Question
- Kementerian Pendidikan Dasar
dan Menengah (Kemendikdasmen): Sumber resmi pemerintah Indonesia yang
memberikan informasi terkini mengenai kebijakan pendidikan termasuk
kurikulum.
- Catherine McAuley College: Institusi pendidikan yang
menyediakan panduan tentang metode pengajaran efektif termasuk konsep deep
learning.
- Rometdo Muzawi’s Book on
Deep Learning:
Buku akademis yang menjelaskan dasar-dasar deep learning serta aplikasinya
dalam pendidikan modern.